Isu strategis industri penerbangan nasional menjadi tema diskusi yang hangat saat tim INACA mengunjungi hanggar maskapai Travira Air pada Kamis (24/4/2025) di kompleks Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Tim INACA yang berkunjung adalah Staf Khusus Capt. Didit Dwiyanto, Kepala Sekretariat Dicky Daryanto, beserta staf magang Moch. Hafidz Putra Fajar.
Sedangkan tim Travira yang menerima terdiri dari Production Manager Dony Sudrajat, Head of Procurement Logistic Department Roy Indra Lesmana, Operation Manager Capt. Ignatius Peter Kilapong, dan Deputy Operation Manager Capt. Arif Maulana.
Dalam kesempatan tersebut, didiskusikan berbagai isu yang saat ini menyelimuti industri penerbangan nasional dan berpengaruh terhadap bisnis maskapai penerbangan nasional, seperti misalnya terkait bea masuk sparepart, upaya memproduksi sparepart di dalam negeri, harga avtur yang masih tinggi dibanding negara tetangga, perang tarif antar maskapai, beberapa regulasi yang dirasa menghambat, ketersediaan pilot helikopter dan beberapa isu lainnya.
Dari diskusi tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa untuk mengatasi permasalahan tersebut, diperlukan kolaborasi yang erat antara pelaku industri dan pemerintah yang diharapkan dapat mempercepat kemajuan sektor penerbangan nasional.
Travira merupakan maskapai yang bergerak pada bisnis penerbangan tidak berjadwal dan mengoperasikan pesawat fixed wing dan rotary wing.
Maskapai ini mempunyai banyak klien yang sebagian besar bergerak dalam bisnis oil and gas.
#inaca #traviraair #penerbangannasional
